Sejarah Tentang Asal Muasal Anonymous Hacker
Anonymous memang bukan benar-benar sebuah organisasi. Mereka adalah grup besar individual yang mempunyai ketertarikan yang sama. Sehingga sering dikatakan semua orang bisa menjadi Anonymous.
Bagi yang akrab dengan lingkungan dunia maya pasti pernah mendengar apa yang dikenal dengan sebutan “Kelompok Hacker Anonymus”. Di Indonesia sendiri istilah Anonymous mulai tenar pada tahun 2010, dimana pada saat itu Sekelompok hactvis yang mengaku dirinya Anonymous berhasil melakukan penyerangan terhadap Playstation Network, meski belum jelas aksi apa sebenarnya yang dilakukan.
Anonymous adalah kelompok Aktivis atau "Hacktivis" yang dibentuk pada tahun 2003. Para anggotanya dapat dibedakan di depan publik dengan mengenakan topeng Guy Fawkes atau yang biasa dikenal V for Vendetta.
Nama Anonymous sendiri terinspirasi oleh anonimitas user yang biasa memposting sesuatu di internet. Ya, banyak orang lebih memilih tidak menyebut identitas aslinya di dunia maya. Konsep Anonymous semakin mantap pada tahun 2004. Ketika itu, administrator di forum 4chan mengaktivasi protokol Forced-Anonyang membuat semua postingan bernama Anonymous.
Sepak terjang Anonymous memang sering mengebohkan. Kelompok hacker ini sudah berulangkali menggeber serangan ke website penting. Sulit diketahui siapa saja yang tergabung dalam Anonymous karena itu adalah salahsatu karakter yang dimilikinya.
Anonymous melakukan serangan ke berbagai website penting biasanya sebagai tanda protes atau ketidaksetujuan.
Salah satu serangan yang paling dikenal yaitu pada tahun 2009 setelah Pirate Bay terbukti bersalah atas kasus hak cipta, Anonymous melancarkan serangan melawan organisasi International Federation of the Phonographic Industry (IFPI). Organisasi tersebut termasuk yang menentang keberadaan Pirate Bay. Aksi serupa terjadi tahun 2012 lalu ketika website Megaupload ditutup.
Meskipun dalam beberapa kasus banyak anggota Anonymous banyak yang tertangkap dan diadili , namun tampaknya mereka tidak kapok dan akan terus melakukan misinya.
Post a Comment